Kamis, 27 Desember 2018

HUKUM KTSP

HUKUM KTSP

Hukum ktsp, adalah penyebutan saat *Kata dasar dengan awalan K, T, S, dan P bertemu dengan imbuhan Me- , maka penulisannya akan dileburkan, atau huruf KTSP dalam kata trsebut akan dihilangkan*

Sampai di sini, Jelas?
Jika belum, ayo perhatikan kata kata di bawah ini.
1. Me- + (K)uat = Menguat *bukan* Mengkuat
2. Me- + (T)erima = Menerima *bukan* Menterima
3. Me- + (S)apu = Menyapu *bukan* Mensapu
4. Me- + (P)ukul = Memukul *bukan* Mempukul

*JELAS???
masih belum jelas? Oke lanjut perhatikan emak. Eh maksudnya perhatikan materi emak 😂

Imbuhan me- akan meleburkan huruf pertama pada kata berimbuhan me- dengan beberapa *syarat, yaitu kata tersebut harus:*
👉 *diawali dengan huruf K, T, S, atau P,*
👉 *lebih dari satu suku kata*
👉 *diawali dengan KV, bukan KK*
KV = Konsonan + Vocal (huruf permata huruf mati, sedangkan huruf kedua huruf hidup atau Vocal.
KK = Konsonan + Konsonan (huruf pertama.maupun huruf kedua adalah huruf mati)

*MASIH BINGUNG? perhatikan lagi ya*

Contoh:

💃 *TUMPAH:*

Kata TUMPAH memenuhi ketiga syarat di atas,jadi penulisan yg benar adalah MENUMPAH *bukan* MENTUMPAH
*Huruf T dilebur atau dihilangkan*

💃 *TRAKTIR*

Bagaimana dengan TRAKTIR? Kata traktir memenuhi syarat pertama dan kedua, tetapi *tidak memenuhi syarat ketiga karena kata TRAKTIR diawali dengan pola KK,* yaitu huruf pertama berupa konsonan dan huruf kedua berupa konsonan sehingga penulisan yang benar adalah *MENTRAKTIR.*  Huruf t tidak melebur.

💃 *PEL*

bagaimana dengan Pel? kata ini memenuhi syarat pertama dan ketiga, tetapi tidak memenuhi syarat kedua *karena kata PEL hanya terdiri dari satu suku kata sehingga penulisan yang benar adalah mengepel.*

Huruf p lebur. *(PERLU DIINGAT)* jika suatu kata hanya bersuku kata satu diberi imbuhan me-, pengimbuhan yang benar adalah menge-. Contoh: mengeBOM, mengeCAT, mengeBEL, dll.,

*SUDAH LUMAYAN JELAS?*

Oke, sekarang aku mau tanya
Mempengaruhi atau memengaruhi?

Wah, tentu banyak yg jawab *Mempengaruhi* yaa.. Padahal, sebenarnya itu SALAH

Mempengaruhi berasal dari kata dasar PENGARUH diberi imbuhan Me- maka yg benar adalah *MEMENGARUHI* meski terasa asing untuk kita, tapi ini yang benarnya. Emang sih, kadang kebenaran tak seindah yang kita bayangkan. #eeaakk

Mempercayai atau memercayai?
Berasal dari kata *PERCAYA* ya, huruf depannya dmulai dari P lalu huruf keduanya adalah Vocal, jadi penulisannya yg benar adalah *MEMERCAYAI*

Memperhatikan atau memerhatikan?
Berasal dari kata *HATI* BUKAN PERHATI
jadi hukum KTSP tidk berlaku untuk kata ini. jadi penulisan yg benar adalah *MEMPERHATIKAN*

*TAPI TAPI TAPIIIII*

Hukum KTSP *tidak berlaku untuk kata MEMPUNYAI*

Karena apa? menurut badan linguistik, era soekarno dulu, kata punya berawal dari *EMPUNYA* jadi tetap saja *MEMPUNYAI* bukan *MEMUNYAI*

Sekian dan terima gaji

Meylinda Ratna
Follow on wattpad : @callmeMey_
                                     @otakkardus

PEMBENTUKAN KATA DENGAN UNSUR LAIN

PEMBENTUKAN KATA DENGAN UNSUR LAIN

Dalam perkembangan bahasa Indonesia dapat dicatat dua hal yang terkait masalah pembentukan kata. Kedua hal tersebut ialah:
Pertama, digunakannya sejumlah kata asli Indonesia sebagai sarana pembentukan kata baru. Misalnya kata-kata: alih, aneka, antar, anti, baku, maha, salah, serba, tata.
Kedua, digunakannya sejumlah imbuhan dari bahasa asing dalam pembentukan kata baru. Misalnya kata-kata: eks, ekstra, intra, ko, kontra, non, panca, pasca, pro, pra, purna,super, semi, man, wan, wati.

1.alih
Pembentukan kata baru dengan kata alih memberi makna “memindahkan (transfer)” atau “mengubah”. Penulisannya dipisahkan dari kata berikutnya.
alih bahasa = penerjemahan       alih generasi = regenerasi
alih teknologi = transfer teknologi,   alih tugas = pindah jabatan

2. aneka
Pembentukan kata baru dengan aneka memberi makna “berbagai macam”. Penulisannya dipisahkan dari kata berikutnya.
aneka ria = berbagai kegembiraan
aneka warna = bermacam-macam warna
aneka pertunjukan = berbagai pertunjukan
aneka ragam = berbagai jenis

3. antar
Pembentukan kata baru dengan kata antar memberi makna “di antara lebih dari dua hal”. Penulisannya tidak dipisahkan dari kata berikutnya.
antarbangsa = antara beberapa bangsa
antarpulau = antara pulau
antarkota = antara kota yang satu dengan yang lain
antarras = antara ras yang satu dengan yang lain

4. anti
Pembentukan kata baru dengan kata anti memberi makna “tidak setuju”, ”lawan” atau “musuh”. Penulisannya tidak dipisahkan dari kata berikutnya.
antibiotik = obat untuk menghambat atau menghancurkan bakteri
antipeluru = tahan tembakan dengan peluru
antihamil = pencegah kehamilan
antitank = bersifat dapat melumpuhkan tank

5. baku
Pembentukan kata baru dengan kata baku memberi makna “saling” atau “berbalasan” (resiprokal). Penulisanya disatukan dengan kata berikutnya.
bakuhantam = saling menghantam (berkelahi)
bakutembak = saling menembak
bakupeluk = saling memeluk
bakucium = saling mencium

6. maha
Pembentukan kata baru dengan kata maha memberi makna “sangat” atau “besar”. Penulisannya disatukan dengan kata berikutnya.
mahabintang = orang yang terkenal karena prestasinya (dalam olahraga dll) mahakarya = karya besar, karya gemilang
mahasiswa = orang yang belajar pada perguruan tinggi
mahatahu = teramatg tahu
Catatan : Apabila kata itu digunakan untuk Tuhan, harus ditulis dengan huruf besar. Contoh: (Tuhan Yang) Mahatahu, Mahasuci, Mahakuasa. Namun untuk kata esa = tunggal), ditulis terpisah, yaitu (Tuhan Yang ) Maha Esa = amat tunggal.

7. salah
Pembentukan kata baru dengan kata salah memberi makna “keliru”, “tidak benar” atau “kurang tepat”. Penulisannya dipisahkan dari kata berikutnya.
salah sangka = salah mengerti         
salah tanggap = salah faham
salah cetak = salah tulisan dalam cetakan  
salah pilih = salah dalam memilih

8. serba
Pembentukan kata baru dengan kata serba memberi makna “semua”, ”seluruh”, atau “belaka”. Penulisannya disatukan dengan kata berikutnya.
serbaada = segala-galanya ada
serbaguna = dapat digunakan untuk segala hal
serbaserbi = bermacam-macam
serbamewah = segalanya mewah

9. tata
Pembentukan kata baru dengan kata tata memberi makna “aturan”, ”susunan”, atau “cara”. Penulisannya dipisahkan dari kata berikutnya.
tata bahasa = gramatika    tata krama = etiket, adat sopan santun
tata kerja = sistem bekerja   tata warna = kombinasi warna

10. temu
Pembentukan kata baru dengan kata temu memberi makna “berkumpul untuk”.
Penulisannya dipisahkan dari kata berikutnya.
temu karya = lokakarya,sanggar kerja
temu muka = tatap muka, berhadapan muka
temu duga = tanya jawab antara yang memberi pekerjaan dan yang melamar pekerjaan, wawancara.
temu niaga = pertemuan antara produsen dan pengusaha untuk membicarakan niaga di antara mereka.
Pembentukan kata dengan unsur lain tersebut turut memperkaya kosakata bahasa Indonesia. Namun, perlu diperhatikan cara penulisannya, yaitu ada yang dipisahkan dan ada pula yang disatukan.

Meylinda Ratna
Follow on wattpad : @callmeMey_
                                     @otakkardus

MATERI TENTANG ITALIC/CETAK MIRING PADA PROSA

MATERI TENTANG ITALIC/CETAK MIRING PADA PROSA

Langsung aja lah.

*Cetak Miring,* kita pasti sering banget nemu tulisan yang dicetak miring di dalam karya tulis terutama prosa seperti novel, cerpen dan sebangsanya.

*Tulisan apa ajaa sih, yg HARUS DICETAK MIRING?*

di antaranya yaitu :

*1. Cetak miring digunakan untuk menuliskan nama buku atau sebuah kalimat.*

*Contoh :*

📙 Cerita kasih tak sampai, _Siti Nurbaya,_ novel karya Marah Rusli yang melegenda.

📙 _Kitab Sutasoma,_ yang di karang oleh Empu Tantular, di jadikan sebagai Motto Negara Kesatuan Republik Indonesia yaitu  Bhinekka Tunggal Ika

*2. Huruf miring di gunakan untuk menegaskan atau mengkhususkan huruf atau kata dalam sebuah kalimat.*

*Contoh :*

📙 Isilah kolom di bawah ini dengan menggunakan _huruf kapital._ (huruf kapital di sini, dicetak miring krena bertujuan untuk menegaskan maksudnya)

📙 Di lingkungan rumah sakit tersebut, _dilarang merokok._ (maksudnya sama, untuk menegaskan)

*3. Cetak miring digunakan untuk menuliskan _Daftar Pustaka_ dalam sebuah karya ilmiah.

*contoh:*
Tampubolon, D.P. 1087. _Kemampuan Membaca, Teknik Membaca Efektif dan Efisien._ Bandung

*4. Cetak miring digunakan untuk menuliskan nama ilmiah atau bahasa latin*

*contoh*
📙 _Romusha,_ kerja paksa yang diberlakukan Jepang saat menjajah Indonesia.
📙 Semut adalah kelompok serangga yang merupakan anggota dari _artropoda._

*5. Cetak miring digunakan untuk menuliskan alamat website atau sebuah link pada kalimat.*

*contoh:*
📙 follow akun wp emak yaaa.. _https::// bla bla bla_

*6. Huruf miring digunakan untuk menulis kalimat yang dikutip dari buku, majalah atau pernyataan orang lain.*

*contoh:*
📙 _Kesenangan dalam sebuah pekerjaan membuat kesempurnaan pada hasil yang dicapai,_ Aristoteles.

*7. Cetak miring untuk penulisan judul pilem*

*contoh:*

📙 _Titanic_ yang di tulis oleh James Cameron dan _Harry Potter_ karya JK Rowling, salah satu film terlaris sepanjang masa.

*8. Cetak miring untuk penulisan majalah dan surat kabar, baik dalam maupun luar negeri.*

*contoh:*
📙 _Bisnis Indonesia,_ merupakan surat kabar mingguan yang ditunggu para pebisnis.
📙 Kylie Jenner masuk dalam daftar wanita muda terkaya versi majalah _forbes._

*9. Cetak miring untuk penulisan kata serapan atau bahasa asing.*

*contoh:*
_Nugget_ adalah jenis makanan _fast food_ yang banyak digemari di penjuru dunia.
_What the hell!_ Jangan pernah berkata seperti itu lagi di hadapanku!

*NOTE*
untuk penulisan cetak miring yang diperuntukan pada bahasa asing ini yang paling sering kita temui di novel2 atau bahkan pada wattpad ya.
*TAPI ...*
Perlu diingat, *Cetak miring TIDAK BERLAKU* untuk penulisan nama tempat, layaknya gedung, hotel, wisata, atau apa pun meski konteksnya berada diluar negeri.

*10. Cetak miring juga berlaku pada "onomatope" (tiruan bunyi) atau bisa juga untuk bahasa sehari2 yg Tidak baku.*

*contoh onomatope:*

📙 _diiiing_ (Untuk tiruan bunyi suara bel)
📙 _praaank_ (untuk tiruan suara piring jatuh)

*contoh kata tidak baku untuk bahasa sehari2:*
📙 "Dasar _kepo!_ mau tau aja urusan orang," ucapnya sambil berlalu. (Di sini _kepo_    dicetak miring,)
*berlaku juga untuk bahasa daerah yaa* penulisan bahasa daerh juga dicetak miring, layaknya bahasa asing.

*11. Cetak miring digunakan untuk Percakapan telepon oleh orang kedua (di seberang telepon)*

*contoh*
"Iya ada apa?"

_"Tidak, aku hanya rindu suaramu, Mey."_ Sean terkekeh di seberang telepon.

*12. Cetak miring juga diperuntukkan pada Pesan / sms / short text*

*To Sean:*
_Aku tunggu di rumah. Jangan terlalu lama, aku rindu._

*From Sean:*
_"Beberapa menit lagi, aku lagi ngisi bensin._

🤣🤣🤣

*13. Cetak miring juga berlaku untuk Kata yg diucapkan di dalam hati.*

*Contoh:*

_Tak bisa kubiarkan, jangan sampai dia tahu semuanya,_ lirihnya dalam hati.

_Sekian sekilas info tentang cetak miring, kalian bacanya jangan ikutan miring-miring yaa, cukup italic aja yg miring, kalian  jangan. Hahaha_

*Salam,*

Meylinda Ratna
Follow on wattpad : @callmeMey_
                                     @otakkardus

Selasa, 25 Desember 2018

14 POINT DALAM MEMBUAT COVER BUKU

14 POINT DALAM MEMBUAT COVER BUKU



Ada pepatah yang mengatakan “Jangan menilai buku dari sampulnya”. Namun kenyataanya desain cover buku menjadi salah satu penentu keberhasilan penjualan buku. Buku-buku yang masih disegel di toko buku hanya mengandalkan tampilan cover untuk menarik perhatian pembaca. Di antara begitu banyak buku-buku yang ditata di rak buku, mau tak mau cover yang unik dan mampu bercerita akan membuat rasa penasaran calon pembaca untuk datang mendekat dan melihat lebih dalam lagi.
Karena itu, saat membuat cover buku, seorang desainer dituntut untuk menghasilkan karya yang bernilai seni, unik dan sekaligus mampu menarik minat baca. Memang tak mudah untuk mewujudkannya. Jika kalian ingin berhasil, sebaiknya simak 14 point membuat cover buku yang menarik minat baca berikut ini.
  1. Menentukan Nuansa

Menentukan nuansa ibarat memetakan desain cover yang hendak kalian buat. Apakah kalian hendak mengusung nuansa gembira khas anak-anak? Nuansa kebahagiaan seorang dewasa ataukah nuansa sedih yang begitu pilu? Nantinya, nuansa ini tak hanya berkaitan dengan pemilihan warna saja tetapi juga pemilihan simbol untuk dimasukkan ke dalam desain cover, foto, jenis font dan elemen desain lainnya.
Sebagai gambaran, nuansa warna-warni yang ceria bisa menggambarkan ide yang kaya. Nuansa biru yang beku bisa menggambarkan kesedihan. Sebaiknya nuansa desain ini tidak berlawanan dengan isi buku sehingga pembaca tidak kecewa. Misalnya saja desain cover dengan nuansa kelabu dengan konten yang humoris. Dengan menentukan nuansa sejak awal, kalian akan lebih mudah melakukan pekerjaan desain dari awal.
buat cover buku
photo doc: www.designer-daily.com/the-best-of-1984-book-covers-59637

  1. Pemilihan Warna

Saat membuat cover buku fiksi, pastikan kalian mengetahui tema cerita di dalamnya. Ini penting untuk menentukan warna yang akan dipakai. Misalnya saja untuk cerita yang menyeramkan bisa digunakan warna merah, hitam dan biru pekat. Sedangkan untuk desain cover buku non fiksi seperti buku-buku bisnis, biasanya warna favorit yang sering dipakai adalah warna orange ataupun kuning dengan gradasi warna atau warna solid. Pilihan warna ini mewakili rasa yang membuat otak tertarik dan minat baca tergugah. Dalam memilih warna, kalian bisa berpegang pada makna-makna warna secara psikologis.
nuansa cover buku
photo doc: https://www.pinterest.co.uk/pin/338825571955102977/

  1. Menonjolkan Objek dan Karakter untuk Desain Cover Buku

Desain cover yang menonjol bisa dihasilkan dengan menempatkan objek atau karakter yang kontras dengan latar belakangnya. Atau bisa juga dengan memposisikan objek atau karakter di bagian tengah cover kemudian disorot dengan warna yang lebih terang. Desain cover yang menonjol seperti ini menjadi favorit pada penulis novel-novel fiksi yang ingin agar cover novel mereka tak hanya menarik perhatian dan unik tetapi juga bernilai seni. Tentu saja pemilihan objek atau karakter harus menyesuaikan dengan tema buku sehingga bisa mewakili isi buku. Objek atau karakter yang tepat akan bercerita dan menyampaikan pesan yang kuat bagi pembaca.
cover novel
photo doc: http://www.creativindie.com/8-cover-design-secrets-publishers-use-to-manipulate-readers-into-buying-books/

  1. Menyisakan Ruang Kosong

Membuat cover buku yang meningkatkan minat baca tak selalu harus ‘ramai’. Banyak cover buku yang berhasil mencuri perhatian dengan mengusung desain minimalis. Ruang-ruang kosong yang dibuat lebih banyak justru mampu membuat judul buku dan satu dua objek pada desain. Ruang-ruang kosong ini bisa diisi dengan warna-warna solid atau warna putih bersih yang memberikan efek bebas.
membuat cover buku
photo doc: davidabramsbooks.blogspot.com/2013/01/my-year-of-reading-best-book-cover.html

  1. Memilih Jenis Font dan Efek yang Tepat

Ada ratusan jenis font yang bisa dipilih buat cover buku. Banyak jenis font yang menarik, tetapi tak sedikit pula yang justru sulit terbaca. Karena itulah, memang tak mudah untuk menemukan salah satu jenis font yang tepat dengan tema desain cover buku yang diusung. Tips, kalian tak harus memilih jenis font yang benar-benar baru dan berbeda. Boleh saja kalian mencoba untuk memilih dua jenis font yang sederhana. Misalnya jenis font yang sudah sering dipakai seperti sans-serif dan serif. Lalu padukan dua font yang berbeda tersebut agar mendapatkan kombinasi yang kontras dan manis.
Sedangkan penambahan efek pada font sebaiknya harus mempertimbangkan tema buku. Contohnya saja font yang diberi efek garis bawah dan efek bersinar akan memberikan kesan mistis sehingga cocok untuk buku-buku fiksi dan non fiksi mistis.
desain sampul novel
photo doc: https://99designs.com/blog/book-design/anatomy-of-a-book-cover/

  1. Rumit atau Sederhana

Imajinasi setiap orang buat cover buku memang berbeda-beda. Namun yang pasti, tak selamanya desain yang rumit terlihat menarik dan tak selalu desain yang sederhana tak meninggalkan kesan. Jika kalian telah mencoba berkali-kali untuk membuat desain cover yang rumit tetapi tak berhasil juga, maka cobalah untuk membuat yang sederhana atau minimalis. Misalnya desain cover buku dengan satu objek atau karakter saja, dipadukan dengan latar belakang polos atau bergradasi. Kalian akan mendapati, bahasa-bahasa simbol yang sederhana mampu mengirimkan pesan berkaitan tema buku dan akhirnya mengusik rasa ingin tahu calon pembaca buku.
cover buku minimalis
photo doc: http://www.creativindie.com/8-cover-design-secrets-publishers-use-to-manipulate-readers-into-buying-books/

  1. Fokus Pada Satu Image

Ada banyak cara menarik perhatian pembaca. Misalnya saja dengan memasukkan foto-foto dan simbol yang menggambarkan tema cerita supaya rasa ingin tahu terusik. Tetapi untuk usaha ini, kalian tak perlu memasukkan semua foto dan simbol demi menggambar isi buku. Satu image saja sudah bisa mewakili tema cerita yang diusung. Terlalu banyak simbol justru bisa membingungkan.
desain cover buku
Photo doc: www.vulture.com/2017/12/best-book-covers-2017.html

  1. Memanfaatkan Tehnik Fotografi untuk Sentuhan Bernilai Seni Tinggi

Jika kalian ingin menggunakan foto sebagai elemen utama ketika buat cover buku, maka sebaiknya manfaatkanlah tehnik-tehnik fotografi yang ada untuk mendapatkan foto yang benar-benar unik dan bercita rasa seni. Jangan ragu-ragu untuk melibatkan seorang fotografer profesional dalam hal ini. Sebaiknya hindari menggunakan foto-foto yang bisa diunduh bebas di internet atau memakai clipart yang sudah begitu biasa dipakai orang. Tentu kalian tak ingin hasil desain cover terlihat murahan, bukan?
desain cover novel
photo doc: https://pixel77.com/25-book-covers-inspiration/

  1. Bereksperimen Dengan Tipografi

Cover buku tak selalu harus mengandalkan gambar kok. Kalian juga bisa bereksperimen dengan tipografi. Bermainlah dengan jenis font, ukuran font, warna font dan efek-efek untuk font. Cukup dengan latar belakang satu warna yang solid atau bergradasi, maka permainan tipografi akan menghasilkan desain cover yang unik dan mampu menarik minat baca. Tertarik untuk mencobanya?
desain book cover
photo doc: https://press.princeton.edu/titles/11177.html

  1. Tak Cukup Dengan Judul

Melengkapi desain cover buku, sebaiknya tambahkan pula tagline atau teaser. Desain cover yang menarik dan judul buku saja tak cukup kuat untuk memancing rasa penasaran pembaca. Tagline atau teaser ini memberi gambaran tentang isi buku tetapi tidak secara berlebihan membongkar isi buku agar rasa penasaran pembaca tetap terjaga.
Taglinne atau teasar dibuat dengan jenis font yang lebih sederhana dari judul dan dengan ukuran yang lebih kecil tetapi terlihat jelas. Baik untuk buku fiksi maupun non fiksi, kehadiran tagline atau teaser ini sangat diperlukan. Pada buku-buku non fiksi, tagline atau teasar biasanya mengandung keyword yang dibidik oleh penulis.
tagline cover buku
photo doc: http://creativefuelstudios.com/portfolio/book-covers/

  1. Menambahkan Endorsement

Salah satu elemen pada cover buku yang mampu meningkatkan minat baca adalah adanya endorsement. Endorsement merupakan pendapat seseorang mengenai sebuah buku. Pendapat ini umumnya berisi keunggulan atau keunikan isi buku sehingga pembaca tertarik untuk turut membaca. Endorsement dari seseorang yang sudah dikenal luas akan semakin membuat pembaca terdorong untuk membeli sebuah buku dan membacanya. Misalnya saja seorang artis atau tokoh masyarakat.
Untuk mendapatkan endorsement, penulis bisa mengirimkan surat permintaan kepada seseorang yang disertai dengan versi cetak buku atau soft file buku. Jika orang tersebut memiliki waktu yang cukup untuk membaca, maka endorsement bisa segera didapat.
contoh desain cover buku
photo doc: https://www.johnhuntpublishing.com/user_images/beattheraincover

  1. Menampilkan Bulrb

Bulrb merupakan penjelasan ringkas mengenai isi buku. Tentu saja bagian ini ditulis dengan baik sehingga pembaca bisa sedikit mengetahui tentang isi buku dan akhirnya penasaran ingin membaca seluruh isi buku. Bulrb biasanya diletakkan di bagian belakang buku. Kombinasi antara desain cover buku yang menyita perhatian dan bulrb yang menumbuhkan rasa ingin tahu, benar-benar akan menjadi formula ampuh yang membuat seseorang memutuskan untuk membeli dan membaca tuntas sebuah buku.
cover buku
photo doc: www.davidlouisedelman.com/book-news/geosynchron-final-cover/

  1. Review dan Review Lagi

Jangan bosan untuk meminta review atas hasil desain cover buku yang sudah kalian buat. Mintalah orang terdekat untuk melihat dan memberikan masukan. Manfaatkan sosial media untuk mendapatkan cover buku terbaik. Tawarkan beberapa pilihan cover buka dan mintalah para pengguna sosial media untuk memilih cover favorit. Cara ini kerap digunakan pula oleh para penulis untuk membangun relasi dengan pembaca mereka dan sekaligus mempromosikan buku yang hendak terbit.
voting cover novel
photo doc: https://web.facebook.com/ChristianSimamoraAuthor/

  1. Sumber-sumber Ide

Sampai di sini apakah wawasan kalian sudah bertambah berkaitan dengan desain cover buku? Ternyata sampai di sini saja tidak cukup. Kalian harus memiliki sumber-sumber ideyang membantu melahirkan ide-ide baru untuk desain cover yang sedang dibuat. Sumber-sumber ide bisa diperoleh dengan melihat desain-desain cover terbaik. Misalnya saja di Pinterest, Flickr, Goodreads dan beberapa situs sejenis lainnya. Selalu ada desain-desain unik pada setiap masa yang akan memperkaya wawasan kalian.
koleksi cover buku
photo doc: https://www.goodreads.com/genres/thriller
Nah, desain cover buku yang sukses tidak hanya membuat mata terpaku saat melihatnya tetapi membuat pembaca merenung dan ingin tahu rahasia yang tersimpan di balik cover tersebut. Cover buku berfungsi sebagai pengantar pesan, wakil dari penulis dan cerita yang dibuatnya. Cover buku yang mampu bercerita akan merebut hati pembaca untuk bergegas membaca lembaran-lembaran di dalamnya.


Jul 6,2018 / By  /
Sumber : blog.sribu.com
Follow on wattpad : @otakkardus

Senin, 24 Desember 2018

PROLOG DAN EPILOG

PROLOG DAN EPILOG


#copast materinya bang Athar

Jawaban Admin Tian: *Prolog penjelasan sesuai KBBI : pembukaan (sandiwara, musik, pidato, dsb); kata pendahuluan; peristiwa pendahuluan.
Epilog : bagian penutup pada karya sastra yg fungsinya menyampaikan inti sari cerita atau menafsirkan maksud cerita.

* Apakah prolog wajib ada : ENGGAK
* Nah, kalau gak wajib, kenapa dibuat? : biar greget aja. ��✌dan secara tidak langsung menjadi pemacing biar pembaca jadi penasaran.
* Serba-serbi prolog :
1. Prolog tidak harus mengambil potongan adegan di bab tengah secara persis.
2. Prolog bisa berdiri sendiri tanpa harus ada di bab-bab dalam cerita.
3. Prolog bisa menjadi kunci dari cerita yang kita buat.
* Cara bikin prolog :
1. Cari konflik yang bikin pembaca penasaran.
2. Sebaiknya tulis dalam part pendek secara ringkas, padat dan jelas.
3. Prolog tidak berhubungan sama sekali dengan bab / chapter satu
4. Jangan berbelit-belit dan menggambarkan sesuatu yang gak perlu.

Contoh prolog:

Begini cara kerja sesuatu yang engkau sebut cinta :
Engkau bertemu seseorang lalu perlahan-lahan merasa nyaman berada di sekitarnya. Jika dia dekat, engkau akan merasa utuh dan terbelah ketika dia menjauh.
Keindahan adalah ketika engkau merasa ia memerhatikanmu tanpa engkau tahu. Sewaktu kemenyerahan itu meringkusmu, mendengar namanya disebut pun menggigilkan akalmu. Engkau mulai tersenyum dan menangis tanpa mau disebut gila.

Berhati-hatilah ..

Kelak, hidup adalah ketika engkau menjalani hari-hari dengan optimisme. Melakukan hal-hal hebat. Menikmati kebersamaan dengan orang-orang baru. Tergelak dan gembira, membuat semua orang berpikir hidupmu telah sempurna.

Sementara, pada jeda yang engkau buat bisu, sewaktu langit meriah oleh benda-benda yang berpijar, ketika sebuah lagu menyeretmu ke masa lalu, wajahnya memenuhi setiap sudutmu. Bahkan, langit membentuk auranya. Udara bergerak mendesaukan suaranya. Bulan melengkungkan senyumnya.
Bersiaplah .. Engkau akan mulai merengek kepada Tuhan. Meminta sesuatu yang mungkin itu telah haram bagimu.
(GALAKSI KINANTHI, Tasaro GK)

Lalu epilog :
sudah jelas ya, epilog adalah penutup.
*Haruskah ada epilog?
Tidak harus. Kamu bisa bikin prolog aja tanpa epilog.
Tapi ... TIDAK BOLEH ADA EPILOG TANPA PROLOG.
*Cara bikinnya gimana?
hampir sama dengan prolog. Hanya ubah saja menjadi penutup yang berisi pesan atau amanat.

KESIMPULANNYA: Prolog bisa disebut juga pengantar naskah yang isinya satu atau beberapa keterangan atau pendapat pengarang mengenai cerita yang akan disajikan. Atau bisa diartikan, prolog merupakan pendahuluan atau peristiwa pendahuluan.

Fungsi dari prolog berguna untuk menerangkan dan membeberkan situasi. Prolog disusun bertujuan untuk membangkitkan minat pembaca terhadap isi dalam sebuah tulisan (Novel), atau minat penonton (jika dalam sebuah pertunjukan drama/teater). Oleh karena itu biasanya dalam sebuah drama, prolog sering berisi sinopsis lakon, pengenalan para okoh, serta konflik-konflik yang akan terjadi dalam cerita tersebut

Sedangkan Epilog: penutup yang mengakhiri sebuah cerita. Epilog pada umumnya berisi mengenai amanat, atau kesimpulan dan pelajaran yang bisa diambil dari cerita tersebut. Epilog yang merupakan bagian penutup pada karya sastra penting sebagai bekal bagi pembaca/penonton agar mampu mengambil hikmah dari konflik-konflik dalam cerita serta penyelesaiannya, dan biasanya akan muncul kalimat bijak dalam epilog tersebut

Fungsi dari Epilog adalah menyampaikan inti dari cerita, hikmah, atau komentar atas cerita yang baru saja disajikan. Selain sebagai penutup, epilog juga berfungsi untuk menegaskan pesan-pesan moral, tatanilai, maupun refleksi hidup dan kehidupan yang diceritakan.

Meylinda Ratna
Follow on wattpad : @callmeMey_
                                     @otakkardus

OUTLINE

TENTANG OUTLINE


 Apasih outline itu???
outline itu sebuah pagar yang bisa membatasi arah tulisan kita. Outline juga ngasih kita gambaran yang jelas bagaimana tulisan itu nantinya akan selesai,

Biasanya aku buat outline itu per chapter.

Misal, cpter pertama : intinya tokoh ini bertmu tokoh ini

Trus cpter 2 : tokoh itu marah trhdpt tokoh ini

Cpther 20 : konflik cerita bla bla bla

Dstrusnya

. Nah, bagi kalian yang selalu mengeluh tulisannya sudah sampai separuh tapi tidak tahu lanjutannya atau tulisannya mengembang di luar konsep awal, mungkin itu karena kalian tidak membuat kerangka karangan sebelum menulis.

*Apa aja sih langkah2 membuat outline pada UMUMNYA:*
1. *tentukan judul* (walaupun biasanya judul akan muncul di otak kita saat tulisan sudah mulai ditulis, tapi ada baiknya memikirkan judul ini sejak awal)

*2. Tagline:* seluruh inti cerita ditulis dalam satu kalimat singkat.  (Inti itu mksudnya konfliknya, puncaknya cerita kalian itu apa sih)

*3. Tema:* ini penting bgt ya, terutama agar kita mengenal tulisan kita, genrenya apa, alurnya apa, bla bla bla

*4. Inti utama cerita*, (ini inti utama ya , termasuk pesan moral yang akan kita sampaikan pada pembaca)

5. *Tokoh,* pikirkan karakter fisik maupun non-fisik dari tokoh kalian. Misal :
Tokoh utama, Si A : karakternya baik, dermawan, fisiknya: cantik, tinggi, putih,

Tokoh utama kedua, siB : laki-laki, arogan, cuek , fisiknya: tampan, tinggi, badan atletis dll
Kalian bs gambarkan dlu di coretan outline kalian

6.  *Kronologi cerita,* berupa bab awal sampai akhir (bisa dibilang ini sinopsis)

*ingat*  tulisan pendek yg kalian sering lihat di belakang novel itu namanya _burlb_ bukan sinopsis ya.  Sinopsis itu tulisa pendek , alur dari awal sampai akhir cerita kalian

Cara memanfaatkan rumus 5W 1H untuk membuat outline tulisan

1. WHAT

What adalah topik yang akan kita bahas. Biasanya WHAT merupakan topik yang akan kita tulis, yang kemudian dikelilingi dengan who, when, where, dan why lalu how.

Dalam contoh di atas, topik yang akan dibahas adalah mengenai Post Natal Depression yang terjadi pada para papa baru.

2. WHO

WHO adalah pelaku atau "tokoh" yang ada dalam tulisanmu. Meski nonfiksi sekalipun, tulisan kamu akan butuh tokoh. Tokohnya bisa siapa saja, bisa "saya", bisa "Anda", bisa seseorang yang lain.

Dalam contoh artikel di atas, pelaku utamanya adalah "para papa", kemudian saya tuliskan juga para tokoh pendamping, yaitu "mama" dan "bayi", sebagai pihak yang berhubungan dengan si papa.

Di sini kita bisa mengembangkannya ke pertanyaan: apa imbasnya ke mama dan bayi, kalau Papa terkena post natal depression ini?Karena pasti ini akan menjadi pertanyaan berikutnya saat kita menyebutkan "mama" dan "bayi" sebagai pihak yang berhubungan langsung dengan papa.

3. WHEN

Kapan tepatnya papa terserang oleh depresi ini?
Berapa minggu setelah si bayi lahir?
Nah, di sini bisa kelihatan lagi bakalan ada pertanyaan lain yang kemudian timbul; apa gejalanya? Ini juga bisa diletakkan di HOW, yaitu bagaimana bentuk manifestasi papa saat terserang post natal depression ini?

4. WHERE

Di mana terjadi post natal depression ini?

Di rumah, mungkin ya. Lalu, pertimbangkan apakah mungkin terbawa sampai ke kantor?
Kalau iya, apa yang bisa terjadi? Di sini, kemudian bisa berkembang lagi ke HOW. Bagaimana cara mengatasinya supaya nggak menganggu kinerja Papa di kantor? Gitu, misalnya.

5. WHY

Apa yang menyebabkan papa terserang oleh depresi ini? Sebutkan semua alasan yang mungkin. Pada setiap alasan, pertimbangkan pula pertanyaan WHY yang bisa muncul kembali. Sehingga kamu bisa tahu, apakah perlu diberi penjelasan lagi.


6. HOW

Lalu bagaimana cara mengatasi post natal depression yang terjadi pada papa ini? Pertimbangkan pula apakah rumus 5W 1H tersebut bisa muncul kembali pada setiap pointernya.

Sekian untuk outline 😊

Meylinda Ratna
Follow on wattpad : @callmeMey_
                                     @otakkardus

MENGENAL LEBIH DALAM PREMIS.

PREMIS

Ada yang tahu tentang premis ?
Gak bisa jawab ya? Karena grup di kunci. Ha ha ha ha (ketawa jahat)

Sebenarnya, aku juga mrasa belum pantas mmbahas premis di grup ini, mengingat aku juga sering salah.
Tapi, tak apalah. Mari kita belajar bersama.

Oke langsung saja, silakan disimak ya....

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia *premis adlah apa yg dianggap bnar sebagai landasan ksimpulan atau kalimat yg dijadikan dasar penarikan kesimpulan dari dalam penalaran.* (bingung? Bingung? Tos!!!)

*Nah, menurut bahasa manusia biasa* *_Premis adalah_*  landasan penulisan sebuah cerita. Cerpen, novel, naskah drama/film, bahkan proposal apa saja yg kalian sadari atau nggak, sesungguhnya dibangun dengan awalan sebuah "pernyataan yang bisa diterima logika". (Kejadian utama yg kudu diterima oleh nalar)

Secara sederhana, itulah posisi premis dalam cerita kalian. Sbgai awalan, landasan,  juga yang mengikat ceritamu agar *nggak ngawur ke mana-mana*

Bentuknya gimana sih?

item? lurus? Bengkok2? Bukaaan! Itu kumis, bukan premis!

Premis (bisa tertulis atau berada dalam pikiran saja) harus dibangun dalam satu atau beberapa kalimat efektif berupa pernyataan yang kuat/beralasan; menarik dan jelas; cukup informatif.

Ngerti? Nggak? SAMAAAAA!!! wkwkk

Yang harus kalian ingat, *Premis harus sejajar dengan logika.*
Logika yang diyakini si pembuat premis, diuji oleh logika umum yang diketahui pembaca/pendengar. Hasilnya, kesimpulan yang dibuat penulis akan berhadap-hadapan dengan kesimpulan yang dibuat pembaca/pendengar.

Nah loh, ngerti kagak?

Premis harus memuat, setidaknya: *TOKOH, TUJUAN TOKOH, dan KONFLIK.*

Ingaaat lagi, premis harus BERDASARKAN LOGIKA YA.
Bisa aja sih, kalian buat premis yang cacat logika, ya mksudnya trlanjur dibuat gitU. Ya mau diapain lagi, nasi uda jadi bubur. Tambahin ayam aja biar makin enak 😂😂

Namun, Kalian akan kesulitan meyakinkan pembaca/pendengar. kalian akan bekerja ekstra dengan membuat pernyataan-pernyataan lain demi mendukung premisnya.

Makanyaaa *RISET* kudu diterapkan yaaa bebbbs.

*ILUS-TERASI*

aku punya ide cerita ttg lelaki sangat biasa, tampang pas passan, yg bermimpi punya istri bangsawan cantik menggelegar.

Basi y? Beauty and the beast. Wkwkw

Tp tak apa, crita trsebut ttp saja bsa jdi crita antibasi jika dikemas dngan sebaik2nya.

Ingat, *Tokoh + Tujuan + konflik*
*Zae ingin menikahi Selena Gomes, tetapi ia tak percaya diri* (gak tau diri lbh tepat sih) wkwlw

*LOGIKANYA*
- Zae bsa nikah sama selgom kalo sederajat😂😂

*Logika yg kedua*
- Zae gak bisa nikah sama Selgom.karena beda.kasta 😢😂

Dari pernyataan di atas, ditarik satu kesimpulan utama yaitu *Zae gak bakal bisa menikah dgn Selgom* (mimpi lu Zae)

Perhatikan, secara langsung, ada konflik yang hadir menarik rasa ingin tahu pembaca. "Jadi gimana, dong?"

Nah premisnya hrus mencakup "bagaimana intinya, cara si Zae bs menikah dgn selgom dengan semua keterbatasan yg ia punya"

Udahan yaa cape dulu.
Lanjut bentar lagi, jempolku mau zumba dulu.

*Sumber : Sutan Saripado a.k.a Rizhadian Adha*

Meylinda Ratna
Follow on wattpad : @callmeMey_
                                     @otakkardus

PENULISAN KATA GANTI

PENULISAN KATA GANTI KU- , KAU-  ,  -KU   -MU   DAN   -NYA


Mungkin, aku membaca sedikit lentera untuk menerangi segala kebingungan, keluh kesah  gundah gulana yang berkelabat di pikiran kalian agar tak membuat kalian bertanya-tanya dan berdoa semoga kelak ada jawaban dari ke-absurd-an pikiran kalian tentang materi yang akan kita bahas malam ini. (Tarik napas dulu, sambil minum es kelapa)

Masih banyak sekali yg sering salah, entah lupa atau memang belum tahu perihal penulisan kata ganti *ku- , kau-  , -ku , -Mu dan -nya.*

Yg paling mudah diingat itu jika ada orng yg mengucapkan "Aku mencintaimu" atau "kau milikku seutuhny" (duuh meleleh # yang JOMBLO ojo baper)

Berikut penjelasannya :

📝 *Kata Ganti ku-, kau-, -ku, -mu, dan -nya*

Kata ganti ku- dan kau- ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya; -ku, -mu, dan -nya ditulis serangkai dengan kata yang mendahuluinya.
Jadi intinya *HARUS DITULIS SERANGKAI (DIGABUNG) DENGAN KATA SEBELUM ATAU SETELAHNYA*

_*Misalnya:*_

📌 *Cintaku* hanya *untukmu.* (Otw muntah)
📌 *Wajahnya* sangat tampan.
📌 *Rumahnya* sedang diperbaiki.
📌 Biarlah *kumakan* *cokelatmu*
📌 coba tolong *kaubaca* buku itu. (Ini benar)
📌 coba tolong *kau baca* buku itu. (Kau baca penulisannya dipisah juga benar)
*SPESIAL UNTUK KAU* penulisannya dipisah maupun dirangkai tetap benar ya, dengan catatan kata yg mengikutinya *tidak mendapat imbuhan.*
*misalnya:*
1a. _Kaumakan_ dari kata "kau + makan (ini bisa digabung")
1b. _Kaumemakan_ dari kata "Kau +
 (Me)makan" (ini *TIDAK BOLEH DIGABUNG*)

2a. _kulihat_ dari kata "Ku + Lihat" (bisa digabung)
2b _kumelihat_ dari kata "Ku + (Me)Lihat" *(Tidak bisa digabung)* maka khusus untuk ku– kalian bisa tambahkan apostrof atau tanda petik satu sebelum ku–
Misal :
_Dari kejauhan 'ku melihat dua insan memadu kasih._

Kalau ingin lebih aman kalian bsa pakai
_Dari kejauhan aku melihat dua insan memadu kasih._

Kenapa nggak boleh digabung? Karena mereka uda nggak cinta, tkutnya malah kelahi cakar2an klo digabungin 😂😂😂😂

📝 *Kata-kata ganti itu (-ku, -mu, dan -nya)* *dirangkaikan dengan tanda hubung apabila digabung dengan bentuk yang berupa singkatan atau kata yang diawali dengan huruf kapital.*

*Misalnya:*
📌 KTP-mu (pake tanda hubung (-) )
📌 SIM-nya (pake tanda hubung (-) )
📌 STNK-ku (pake tanda hubung (-) )
📌 Tuhan-ku (pake tanda hubung (-) )
📌 Raja-ku ( pake tanda hubung (-) )

📝  *Kata si dan sang* (jadi sisang.. Untung bukan sungsang wkwkw)

*Kata si dan sang ditulis terpisah dari kata yang mengikutinya.*

*Misalnya:*

📌 Surat itu dikembalikan kepada *si pengirim.* (dipisah ya *bukan* Sipengirim* Tapi *si pengirim)
📌 Toko itu memberikan hadiah kepada *si pembeli.*
📌 Wanita itu membelikan *sang suami* sebuah Jam tangan mahal. (Padahal cuma tujuh rebu)
📌 Zae mematuhi nasihat *sang kekasih,* Rika.

 *Catatan:*
Huruf awal si dan sang *ditulis dengan huruf kapital jika kata-kata itu diperlakukan sebagai unsur nama diri.*

Misalnya
:
📌 Harimau itu marah sekali kepada *Sang Kancil.* (S untuk Sang-nya pake Kapital, karena menunjukan diri si kancil)

📌 Prajurit menatap kagum pada Sang Raja Nirwana yang baru.

Sampai di sini bahasan kita.
*semoga bisa dimengerti yaa*

Meylinda Ratna
Follow on wattpad : @callmeMey_
                                     @otakkardus

APA ITU POV?

TENTANG POV

Point Of View atau sering disebut dengan POV adalah sudut pandang atau posisi penulis saat dia menyampaikan sebuah cerita.

POV biasanya dibagi menjadi tiga.
1. POV 1 (sudut pandang orang pertama tunggal)
2. POV 2 (sudut pandang orang kedua)
3. POV 3 (sudut pandang orang ketiga)

Di awal, kita bahas tentang POV 1 dulu yaa..

*Ciri-ciri POV 1 :*
✅ Narasi menggunakan aku atau saya.
✅ Kisah berpusat pada kejadian dan perasaan si tokoh aku.

*Kelebihannya :*
✅ Perasaan pemeran utama bisa tergambarkan dengan lebih baik yg berakibat feel dalam kisah akan lbh terasa oleh pembaca.

*Kekurangan :*
✅ karakter dan perasaan di luar tokoh utama kurang bisa digambarkan dengan jelas. Ini karena POV 1 hanya terfokus pada penggambaran tokoh utama saja, jdi tokoh lainnya gak bsa digambarkan dgn jelas ya.. Jdi jgn smpe ada.plot holes di sini, saat kalian menggunakan POV 1 , tpi tiba2 kalian bs tahu isi hati orang lain. Kecuali kalo tokoh kalian punya indra keenam 😁😂

* contoh penggunaan POV 1:

Dadaku berdebar kencang saat Sean memelukku erat, bisa kudengar juga degupan jantungnya. Tubuhku hangat seketika, deraian hujan tak begitu kupedulikan. Pelukan Sean benar-benar membuatku nyaman.

(Habis buat contoh ini lgsung dijambak sama mak @⁨Mak Tian⁩  ) 😂😂

✅✅✅✅

✅✅✅

*yang kedua kita bahas POV 2 atau Sudut Pandang Orang Kedua*

Penulis adalah narator yang sedang berbicara kepda kata ganti “kamu” dan menggambarkan apa yang dilakukan “kamu” atau “kau” atau “anda”.

Contoh:

_ini hari pertamamu masuk kerja. Harus sempurna! Maka jadi sejak tiga sejam lalu, kau sibuk bolak-balik di depan cermin. Mengecek baju, rambut, sampai riasan di wajahmu. Lalu setelah kau memulaskan lipgloss sebagai sentuhan final yang kau rasa akan memesona teman-teman barumu di kantor nanti, kau mengambil parfum. Menyemprotkannya di belakang telinga, pergelangan tangan, selangkangan, dan ke udara. Sedetik berikutnya, kau melewati udara beraroma lili dan lavender itu, berharap supaya wanginya menempel di rambut dan blazer barumu. (Novel The Girls’ Guide to Hunting and Fishing – Melissa Bank)_

*Perhatikan saat menggunakan POV 2 :*

Perlakukan pembaca sebagai pelaku utama sehingga membuatnya menjadi merasa dekat dengan cerita karena seolah menjadi tokoh utama
Penulis harus konsisten TIDAK menyebut “aku” untuk berbicara dengan tokoh utama.

Maka dari itu, sudut pandang orang kedua ini sangat jarang digunakan pada novel Indonesia yaa.
Mungkin karena pembawaanya yg lumayan susah.

✅✅✅

*yang ketiga kita bahas POV 3 ya*

Sebelumnya, patut diketahui, POV 3 terbagi menjadi beberapa bagian yaa.

Bagian besarnya ada *POV 3 serba tahu* dan *POV 3 sebagai pengamat*

Kita bahas satu2 ya ..

✅ POV3 SERBA TAHU

Sudut pandang orang ketiga serba tahu adalah sudut pandang yang mengisahkan sosok seseorang dalam sebuah cerita, dan pengarang tahu segalanya tentang orang tersebut maupun orang2 di sekitarnya.

Kata ganti yang digunakan dalam sudut pandang ini adalah ‘dia’ , 'ia'  atau sebuah ‘nama’.

Dalam hal ini penulis mengkisahkan seluruhnya tentang ‘dia’. Entah apa yang terjadi, apa yang dialami, perasaannya, firasat dan segalanya. Penulis harus tahu segalanya tentang sosok tersebut dengan detail dan menarik.

Author bebas menggambarkan apa saja yang terjadi dengan 'dia' dengan keseluruhan setting dan perasaan.

Contoh :
Rasa hangat menjalari telapak tangan Sean saat ia menangkupkan kedua tangan pada gelas berisi cokelat panas. Aroma legit dan manis menguar. Menenangkan. Ia sudah di sini, tak mungkin membatalkan niat. Karena semua pintu telah terkunci.

(Ngapain ya Sean? Nungguin aku mungkin 😂)

✅ POV3 SEBAGAI PENGAMAT :

Teknik ini hampir sama dengan teknik sudut pandang orang ketiga serba tahu, hanya saja pengetahuannya terbatas. Pada sudut pandang orang ketiga penulis menceritakan sebatas pengetahuannya saja.

Pengetahuan ini diperoleh dari penangkapan pancaindra yang digunakan, baik dengan cara mengamati (melihat), mendengar, mengalami, atau merasakan suatu kejadian di dalam cerita. Pengamatan pun dapat diperoleh dari hasil olah pikir si penulis tentang tokoh “dia" yang sedang ia ceritakan.

*Contoh Sudut Pandang Orang Ketiga Pengamat:*

_Entah apa yang terjadi dengannya seminggu belakangan ini. Pulang dari kantor langsung menunjukkan muka masam. Belum lagi puasa bicara yang sudah ia lakukan seminggu belakangan ini. Apa mungkin karena hubungannya dan sang kekasih yang tidak direstui oleh keluarga?_

Bisa dilihat kan di atas? Penulis masih menebak2 apa yg terjadi pada tokoh utama, mengira2 apa yg terjadi dsb.

Meylinda Ratna
Follow on Wattpad : @callmeMey_
                                      @otakkardus

DIKSI

DIKSI

*DIKSI ADALAH* pilihan kata yang tepat dan selaras dalam penggunaan untuk mengungkapkan maksud dan tujuan dari kalimat tersebut agar tercapai penggambaran yg diharapkan.

Apa sih fungsi Diksi? Emg perlu yaa belajar Diksi klo mau nulis.

*SANGAAAAT PERLU YAAAA*
*FUNGSI DIKSI* adalah untuk memperoleh keindahan demi menambah daya ekspresivitas penulis maupun pembaca.

*Contoh sederhananya gini.*
1a. Makanan itu _aromanya_ harum.
1b. Makanan itu _baunya_ harum

2a. Gadis itu berparas _cantik._
2b. Gadis itu berparas _indah._

*penjelasan*
Pada contoh 1 kita harus memilih penggunaan kata bau maupun aroma. Bau dan aroma memiliki arti yg sama ya, tp.kata "bau" Pengucapannya cenderung untuk kata yg kurang sedap atau tak enak. Misalnya bau sampah, bau kentut, bau busuk, baunya Zae dll. Sedangkan aroma lebih mengarah pada sesuatu yg enak di indra penciuman. Aroma masakan, aroma kue dll. Jdi saat kalian memilih Aroma daripada Bau itu sudah twrmasuk *DIKSI*

Tak beda jauh, pda contoh 2 _Cantik dan indah_ pemahamannya sama ya, tpi kata cantik cnderung digunakan untuk manusia, sdgkan indah biasanya digunakan untuk pemandangan. Jd klo objeknya manusia kita.menggunakan kata "cantik". Berarti kita sudah menggunakan diksi yg tepat.

Hore tepuk tangaaaaan ..
Mijit2 jari dulu, emak pegel nulisnya 😂😂

*lanjutan materi diksi*

*Ada beberapa hal yg hrus diperhatikan saat memilih _diksi_ yang sesuai, diantaranya :*

*1. GENRE*
Kalian harus tau genre cerita kalian apa. Misalnya ngmbil genre TeenFiction, ttg cinta2an anak Abege SMA gtu 😍😍 , brrti kalian hrus pakai bahasa yg mudah di.mengerti,

Gak mungkin kalian bikin cerita ttg teenfiction anak SMA tp pake bahasa kolosal jaman kerajaan dulu + puitis abis.
Misalnya gini

Zae mengajak Rika untuk menonton konser rock di pelataran sekolah mereka. Zae tersenyum sambil menyematkan bunga melati di telinga kekasihnya. Lalu ia berkata, "duhai adinda, betapa anggunnya parasmu hari ini. Kanda tak dapat berhenti menatap wajahmu."

Rika pun tersenyum mendengar ucapan kekasihnya, kemudian membalas, "jangan terlalu memujiku kanda. Karena sejatinya aku hanya butiran debu tanpa dirimu."

*bentar2 ... Emak auto mual 😂😂😂

Itu pemilihan diksinya SALAH YAAA SALAAAAAAAH BINGOOOO..

*2. KARAKTER TOKOH*
Ini juga hal penting yg harus diperhatikan. Karena sejatinya tokoh yg kalian ciptakan HARUS memilih karakter masing2.

Misalnya nenek nenek lanjut usia ngomongnya gimana , gk mngkin kan nenek nenek2 uzur ngomongnya pake Loe Gue End,. Atau anak kecil umur 2 taun uda bisa ngomong ttg rumus rumus fisika atau algoritma beserta kalkulus dan kawan-kawannya. BIG NOOOO yaa.. Jdi kalian hrus memilih kata (diksi) yg tepat untuk menggambarkan karakter tokoh kalian masing2.

3. SETTING TEMPAT maupun WAKTU
ini juga mmpengaruhi pemilihan Diksi yaa.. Misal kalian buat setting luar negeri di Amerika misalnya (kyk cerita yg emak buat #sekalianPromosi# wkwk) jgn smpe pke bahasa adinda-kakanda juga kyk kolosal kerajaan jaman bahula, jgn juga pake Loe-Gue-End , ya kali bulenya bs ngomong gtu.

Trus seting waktu, klo wktunya misal Malem, gk mungkinkan kalian bilang ada cahaya matahari yg menghangatkan . Masa malem2 ada matahari. 😂😂

*JADI INTINYA ....*
*Diksi berfungsi untuk* menghaluskan kata dan klimat agar lebh indah dan enak dibaca.

Seblum kalian publish cerita kalian, sebaiknya kalian baca trlebih dahulu lagi, sudah pas atau tidak. Bagaimana menurut kalian, ada yg kurang atau tidak .

*bagaimana agar kita dapat mempunyai kosa kata yg banyak agar mudah memilah diksi?*

Jawaban emak cuma 3.
Yg pertama *banyakin baca!*
Yg kedua banyakin berdoa, biar dilancarkan sgala urusannya *heniing, mama dede tiba2 muncul
Yang ketiga banyakin usaha 😂😂
Coba terus, jgn takut gagal. Kalo udah minder duluan sebelum nyoba gimana mau tau kemampuan kita 😎😎

Kalian bs juga pake tessaurus. Memilih sinonim yg pas .
Misalnya kalian mencari sinonim "mengangkat"

Maka akan muncul bberapa kata yaitu :
 _memanggul, membopong, memikul, menggotong, mengarak, mengangkut dll_

Banyaak kaaaaan. Jdi kata kata kalian gak kan monoton itu itu aja.

Sekian yaa materi diksi malem ini, jari emak keram nih ngetiknya 😂😂😂

Salam,

Meylinda Ratna
Follow on Wattpad : @callmeMey_
                                      @otakkardus

PENGGUNAAN TANDA TITIK AKHIR DIALOG

PENGGUNAAN TANDA TITIK DI AKHIR DIALOG
- (action tag)


📌 1. Penggunaan tanda titik di akhir dialog :

Contoh salah : "Aku hanya ingin pergi ke sana".
Contoh benar : "Aku hanya ingin pergi ke sana."

Tanda baca *TITIK* ditempatkan sebelum tanda kutip di akhir dialog.

📌📌 Apabila di iringi narasi, maka ketentuannya seperti ini :

Contoh salah : "Aku memang menyayanginya." semilir angin menyapa tengkuk Sean.

Contoh benar : "Aku memang menyayanginya." Semilir angin menyapa tengkuk Sean.

Apa yang membedakannya? Huruf awal narasi. Yap. Huruf awal narasi harus di dahului oleh kapital. (Setelah tanda kutip akhir)

📌📌 Jika narasinya berada di awal, maka ketentuannya seperti ini :

Contoh salah : Rika tersenyum, "Kamu adalah yang terbaik, Zae."

Contoh benar : Rika tersenyum. "Kamu adalah yang terbaik, Zae."

Perbedaannya apa? Penggunaan tanda baca. Yup! Yang pertama kenapa salah? Kan, huruf awal dalam dialognya udah bener … pake kapital? Emang, sih. Tapi, penulis menggunakan tanda baca koma (,) yang seharusnya adalah titik ( . )

Udah paham ? Jika belum, silakan bertanya pada kolom komentar. Insyallah aku nggak jawab (#loh #ngajakribut!)

Salam,

Meylinda Ratna
Follow on wattpad : @callmeMey_
                                    @otakkardus

TANDA ELIPSIS ( ... )

TANDA ELIPSIS ( ... )

*Fungsi tanda elipsis itu apa, ya?*

Langsung saja.

*Tanda baca elipsis ( ... ) berfungsi untuk menandakan kalimat yang terputus-putus, menghilangkan sebuah kata dalam kalimat, memberikan jeda atau jarak dalam narasi atau dialog.*

Ingat, elipsis ini titik tiga yaa. Bukan titik dua karena dia bukan duo serigala yg beduaan mulu akhirnya bubar 😂 ( #EmakMintadilepak)

*Cara menggunakan tanda elipsis yang tepat.*

_1. Tanda elipsis itu didahului dan diikuti dengan spasi._

*Contohnya:*
Kemarin aku melihatnya bersama pria lain, rasanya ... sudahlah. Lupakan saja.

Yuk pahami. Maksud dari menghilangkan sebuah kata dalam:
_Kemarin aku melihatnya bersama pria lain, rasanya (aku ingin marah) sudahlah. Lupakan saja._

Ini loh fungsinya, bagi penulis yang ingin atau menyelipkan sebauh kalimat terpotong, dengan maksud tertentu, barangkali agar pembaca tidak terlalu mengetahui pokok permasalahannya.

_2. Jika bagian yang dihilangkan mengakhiri sebuah kalimat, perlu dipakai 4 tanda (....) Titik pertama ada tiga buah ===> (...) Adalah elipsisnya, dan titik ==>> (.) Ini adalah tanda titik._

*Contoh:*
Kegundahan ini kian membuncah, menyisakan setumpuk tanya yang kian berkelabat di tempurung kepala. Biarlah ....

Nah dalam kalimat di atas, penggunan elipsis di akhir kalimat harus empat titik, ya (....) Jangan sampai salah lagi.

(Demikianpun dengan di dalam dialog)
Contoh: "Aku bingung, tapi ...."

Perlu diingat lagi, ya, teman-teman! Tanda elipsis itu *didahului dan diikuti dengan spasi.* Nah, kadang kalian bingung kan pas baca novel terbitan penerbit mayor, yang elipsis ya melekat dengan kata sesudahnya?

Contoh: Aku bingung... dia membuatku kesalahan.

Ini tidak bisa disalahkan. Menurut pendapatku, ini kebijakan penerbit masing-masing. Jadi, kalau mau sesuai PUEBI, maka ada baiknya mengikuti aturan yang dianjurkan.

_Sekian pencerahan elipsis dariku, mohon maaf kalo bahasanya ngebingungin, bacanya sambil senderan aja biar gak pusing. Haahah*

*salam*

Meylinda Ratna
Follow on wattpad : @callmeMey_
                                 :  @otakkardus